Cara Agar Kasus Penunggakan Gaji di Liga 1 Tak Terulang Lagi

Pengamat sepak bola, Akmal Marhali punya saran kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar kasus penunggakan gaji di Liga 1 tak terulang lagi.

Share:
Seminar SEPAKBOLA (Seminar Edukasi Penggiat Anti Korupsi Bikin Olahraga Lebih Ajib)/Foto: SportCorner.id
Bola
Seminar SEPAKBOLA (Seminar Edukasi Penggiat Anti Korupsi Bikin Olahraga Lebih Ajib)/Foto: SportCorner.id

www.sportcorner.id - Pengamat sepak bola, Akmal Marhali punya saran kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar kasus penunggakan gaji di Liga 1 tak terulang lagi.

Masalah penunggakan gaji adalah hal klasik dalam kompetisi sepak bola di Tanah Air. Tak hanya satu atau dua, bahkan kadang lebih dari itu kasus penunggakan gaji.

Yang paling jelas adalah, kasus penunggakan gaji PSM Makassar yang sudah terjadi cukup lama. Kemudian, isu terakhir adalah pemain Persija juga belum menerima bayaran.

Hal-hal seperti itu menjadi pemandangan biasa yang terjadi di Liga 1 dan sepatutnya tak boleh terjadi.

Akmal menyarankan kepada PT LIB, selaku operator kompetisi, membuat aturan tegas agar kejadian seperti ini tak terus terulang.

[Baca Juga: Sosok Manajer Baru Persija yang Gantikan Bambang Pamungkas]

"Ya ini adalah problem klasik yang setiap tahun terjadi. Banyak klub yang menunggu gaji. Ini bukti bahwa kita belum serius untuk membangun industri sepak kita," kata Akmal di acara SEPAKBOLA (Seminar Edukasi Penggiat Anti Korupsi Bikin Olahraga Lebih Ajib), Jumat (30/5/2025) di Jakarta.


Baca Juga

Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks/Instagram

Kevin Diks Sudah Gabung dengan Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert/Instagram

Jelang Lawan China, Patrick Kluivert Peringatkan Sang Lawan

Inter Milan Liga Champions 2025/X UEFA Champions League.

Nasib Tragis Inter Milan di Musim 2024/2025