MotoGP 2024 Belum Mulai, Sudah Ada Pembalap yang Ingin Berkhianat

Kabar kurang menyenangkan datang dari pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, yang mengaku sudah menjalin kontak dengan pabrikan lain.

Share:
article
Kontrak Fabio Quartararo bersama Yamaha akan habis pada akhir musim MotoGP 2024.
MotorSports
Kontrak Fabio Quartararo bersama Yamaha akan habis pada akhir musim MotoGP 2024.

Sebelumnya, beberapa pembalap lebih dulu melakoni tes shakedown MotoGP di Sirkuit Sepang pada 1-3 Februari 2024.

Mengenai komunikasi dirinya dengan pabrikan lain, Quartararo mengaku bahwa Yamaha sudah mengetahuinya.

Namun, dirinya tak perduli dengan hal itu dan berharap Yamaha dapat meningkatkan performa motor untuk MotoGP 2024.

Quartararo memasuki musim keenamnya di MotoGP bersama pabrikan Yamaha sejak 2019 silam.

Pada musim perdana, pembalap 24 tahun itu finis di peringkat lima klasemen akhir MotoGP 2019.

Posisinya sempat melorot ke peringkat kedelapan pada musim keduanya di MotoGP 2020.

[Baca juga: Ducati Kode Marc Marquez Baru Sekadar 'Main-main' di Tes MotoGP Sepang]

Namun, Quartararo berhasil bangkit dan keluar sebagai juara dunia MotoGP 2021.

Di akhir musim, Quartararo meraih 278 poin setelah bersaing ketat dengan Bagnaia yang finis sebagai runner-up.

Pada 2022, ia kembali bersaing dengan Bagnaia dalam perburuan gelar juara dunia.

Namun, kali ini Bagnaia berhasil mengalahkannya dengan finis sebagai pemuncak klasemen akhir MotoGP 2022.

Diketahui kontrak Quartararo bersama Yamaha akan berakhir pada akhir musim 2024 mendatang.

Apakah El Diablo akan bertahan bersama Yamaha atau memilih hijrah ke pabrikan lain pada musim 2025?


Baca Juga

Hasil Kualifikasi MotoGP Australia 2025

Marco Bezzecchi raih pole position di MotoGP 2025 seri Austria/foto: Aprilia

Hasil Kualifikasi MotoGP Mandalika 2025

Marc Marquez

Motivasi Tinggi Marc Marquez di MotoGP Mandalika 2025

Veda Ega Pratama finis di posisi 2 pada race 1 dan race 2 Red Bull Rookies Cup 2025 Austria/foto: Red Bull Rookies Cup

Gresini Racing Kepincut Veda Ega Pratama