Ajax Beri Perpisahan Manis ke Coach Berdarah Indonesia, Simon Tahamata
Sebelum derby melawan FC Utrecht pada Minggu (3/3/2024) petang WIB, Ajax Amsterdam menggelar tribut untuk Simon Tahamata.
Tanpanya mungkin akademi mereka tidak akan jadi salah satu akademi terbaik dunia yang sukses menelurkan banyak talenta besar.
Tidak heran jika kemudian fans juga turut menyampaikan rasa terimakasih mereka pada Simon Tahamata yang sempat aktif membela Ajax di 1975 sampai 1980 silam setelah empat tahun belajar di akademi.
"Oom Simon Terima Kasih" begitu bunyi banner yang terpasang di tribun Johann Cruijf ArenA. Akar Indonesia sang figur rupanya begitu dihargai dengan bahasa yang digunakan untuk menuliskan pesan penuh haru tersebut.
Perpisahan dengan Ajax semakin terasa spesial karena Tahamata yang punya darah Maluku itu bisa menyaksikan timnya meraih kemenangan atas Utrecht.
Baca juga: Link Live Streaming Como vs Venezia, Jay Idzes Main Pukul 22.15 WIB
Meski diwarnai dengan kartu merah untuk Devyne Rensch, namun gol-gol dari Bryan Brobbey dan Kenneth Taylor bisa membuat Ajax unggul 2-0 atas sang rival besar di kandang sendiri.
Dengan demikian Ajax bisa naik ke peringkat kelima klasemen sementara liga kasta teratas Belanda, Eredivisie 2023/2024, sekaligus menyudahi rentetan empat laga tanpa kemenangan.
