Ban Kempis pada Motor, Apa Risikonya?

Menggunakan ban kempi sangat berbahaya dan banyak menimbulkan kerugian ketimbang manfaatnya.

Share:
Otomotif

www.SportCorner.id Berdasarkan pengalaman menggunakan jasa Ojek Online (Ojol), kami kerap mendapatkan motor ojek online yang bagian roda belakangnya sengaja dikurangi tekanan anginnya. Alasannya agar lebih nyaman dan empuk.

Padahal cara tersebut sangat berbahaya dan banyak menimbulkan kerugian ketimbang manfaatnya.

Ban yang kurang angin membuat bagian dinding samping ban akan mengalami defleksi berlebihan, terlebih jika mendapat beban yang berat. Saat dilarikan dengan kecepatan tinggi defleksi pada ban dapat berpotensi merusak struktur ban.

Defleksi berlebihan pada ban juga membuat ban menjadi panas sehingga meningkatkan risiko pecahnya ban. Risiko ini semakin tinggi pada sepeda motor yang menggunakan ban non-tubeless.

WhatsApp Image 2024-05-15 at 12.56.56 AM.jpeg

Kurangnya tekanan angin ban juga dapat memicu kecelakaan. Terlebih jika hal itu terjadi pada ban depan karena kemudi menjadi berat dan membuat gerakan kendaraan tidak dapat diduga sehingga sulit dikendalikan.


Baca Juga

Ilustrasi BBM (freepik.com)

Harga BBM Naik Lagi per Juli 2025

Ganti oli secara berkala bikin mesin lebih awet. (Carandbike)

Jarak Tempuh Bukan Lagi Patokan Mengganti Oli?

Kaca bebas jamur meningkatkan visibilitas berkendara. (Freepik)

Trik Sederhana Mencegah Kaca Mobil Mudah Berjamur