Update Investigasi Kasus Pemukulan Wasit di Sepakbola PON 2024
Kelanjutan dari kasus kontroversial antara pertandingan tim tuan rumah PON XXI 2024, Aceh, dengan Sulawesi Tengah ternyata masih panjang.
Kepastian itu didapatkan melalui pernyataan Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, pada Sabtu (21/9/2024) yang mengungkapkan kelanjutan proses investigasi.
Melansir dari konferensi pers yang disiarkan secara live streaming melalui kanal Youtube resmi PSSI TV itu, Yunus mengungkapkan terdapat tujuh pihak yang akan diproses.
"Sejak kami di Aceh tiga hari yang lalu, kita (PSSI) melakukan investigasi. Kemudian, kemarin satu hari penuh dipimpin oleh tim investigasi, langsung melakukan sidang," ucap Yunus Nusi.
"Ada tujuh (orang) yang kita panggil ke semuanya perangkat pertandingan," tandasnya.
Tak hanya itu, proses investigasi juga diungkapkan akan dilanjutkan lewat sidang yang dijadwalkan pada Senin (23/9/2024) mendatang.
Baca Juga: [3 Aib PON 2024]
Pemain tim Sulawesi Tengah asal Palu, Muhammad Rizky Saputra, selaku sosok yang melakukan pemukulan terhadap wasit Eko Agus juga turut dipanggil sidang.
"Besok hari Minggu (22/9/2024), kami akan memanggil Rizky untuk datang sidang berikutnya di hari Senin nanti," kata Sekjen PSSI.
"Mudah-mudahan hari Senin malam, kita sudah mendapatkan keputusan yang nantinya akan kami serahkan kepada Ketua Umum PSSI," lanjutnya.
Tak hanya Rizky, wasit Eko pun juga turut terseret dan disebut akan mendapatkan ganjaran berupa sanksi seumur hidup atas aksi kontroversialnya di laga Aceh vs Sulteng.
