FIFA Sudah Tiga Kali Undur Keputusan Sanksi Israel

FIFA sudah tiga kali mengundur keputusan memberikan sanksi pada Israel.

Share:
article
Bola

www.sportcorner.id - FIFA sudah tiga kali mengundur keputusan memberikan sanksi pada Israel.

FIFA berencana mengambil keputusan terkait proposal yang diajukan Palestina agar memberikan sanksi untuk Israel pada 3 Oktober 2024.

Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) melampirkan proposal kepada FIFA agar memberikan sanksi untuk Israel pada Mei 2024 lalu.

FIFA langsung memerintahkan evaluasi hukum yang mendesak dan berjanji untuk memberikan keputusan pada pertemuan luar biasa dewannya pada bulan Juli 2024.

"FIFA telah menerima penilaian hukum independen atas proposal Asosiasi Sepak Bola Palestina terhadap Israel," tulis pernyataan FIFA, dikutip dari Al Jazeera, Kamis (3/10/2024).

[Baca Juga: Dituding Standar Ganda, FIFA Berani Sanksi Israel?]

Saat tiba waktunya mengumumkan, FIFA mengatakan penilaian hukum akan disampaikan kepada dewannya pada tanggal 31 Agustus.

Kemudian, ketika sudah sampai pada 31 Agustus, FIFA lagi-lagi menunda mengumumkan keputusan soal memberikan sanksi untuk Israel.

FIFA menyatakan bahwa akan menunda lagi mengumumkan keputusan tersebut pada 3 Oktober 2024.

"Penilaian ini akan dikirim ke Dewan FIFA untuk ditinjau sehingga masalah ini dapat dibahas pada pertemuan berikutnya yang akan berlangsung pada bulan Oktober," tulis FIFA.


Baca Juga

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares saat sesi preskon jelang lawan BG Pathum di laga perdana ASEAN Club Championship 2024 (IG psmmakassar)

Bernardo Tavares Jadi Pelatih Baru Persebaya

PSSI dan I.League Percepat Pengembangan Wasit

Bali United Kedatangan Amunisi Baru Asal Jepang

Komentar Rizky Ridho usai Persija Keok di Padang

Penyebab Persija Tumbang Lawan Semen Padang

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak/Media Persib

Tekad Persib Bangkit saat Jamu Bhyangkara FC

Arema FC Rilis Jersey Ketiga

Logo Piala Dunia 2026/Foto: Istimewa

Jumlah Hadiah Piala Dunia 2026 Naik 50 Persen

Persis Solo Umumkan Pelatih Baru Muka Lama