Perbandingan Harga Tiket Timnas Indonesia: Lawan Jepang dan Arab Lebih Murah

Berikut perbandingan harga tiket pertandingan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Share:
Bola

Dalam unggahan tersebut, terdapat enam kategori tiket yang mengalami penurunan harga jika menggunakan sistem Garuda ID.

Sebagaimana diketahui, para suporter Indonesia wajib mendaftar akun Garuda ID untuk dapat melakukan pembelian tiket.

Perbandingan harga tiket melawan Jepanng pun terlihat lebih murah Rp100 ribu dibandingkan saat laga Indonesia vs Australia pada September lalu.

Penurunan harga tiket dapat lebih terlihat dalamkategori Premium West/East, Garuda South/North, dan Upper Garuda.

Pada kategori Premium West/East di laga melawan Australia, tiket dibanderol dengan harga Rp1,5 juta. Sedangkan jelang menghadapi Jepang, berubah menjadi Rp1,4 juta dengan Garuda ID.

Baca Juga: [Pernah Jadi Mimpi Buruk, Striker Jepang Ini Bakal Absen Lawan Timnas Indonesia]

Sementara untuk tiket kategori Garuda West/East, para pecinta sepakbola tanah Air tetap dapat merogoh kocek dengan harga yang sama seperti saat duel Indonesia vs Australia, yakni Rp 1 juta.

Melansir dari pengumuman akun Instagram Timnas Indonesia, pembelian tiket baru dapat diakses di aplikasi Livin Mandiri pada besok, Sabtu (2/11/2024) pukul 10.00 WIB.


Baca Juga

Urawa Reds Piala Dunia Antarklub/Tangkapan Layar

Kapten Urawa Reds Minta Maaf ke River Plate Gara-gara Ini

Wydad Casablanca/X Wydad Athletic Club.

ManCity vs Wydad, Ujian Juara Bertahan Piala Dunia Antarklub

Kylian Mbappe dan Xabi Alonso/X Real Madrid.

Jadwal Real Madrid vs Al Hilal di Piala Dunia Antarklub 2025

Monterrey vs Inter Milan/Foto: X Monterrey

Man of the Match di Laga Inter Milan vs Monterrey

Kiper Muda Persib Banadung Fitrah Maulana/Laman Persib Bandung (Sutanto Nurhadi).

Penyebab 2 Pemain Persib Batal Gabung TC Timnas U-23

Persita Tangerang 2025/X Persita.

Bersama Carlos Pena, Persita Ingin Jadi Tim Papan Atas

Kurniawan Dwi Yulianto (Foto: IG Kurniawan Dwi Yulianto)

Kurniawan Dwi Yulianto Jadi Dirtek PSPS Pekanbaru