Beda Busi Iridium dan Biasa, Bagus Mana?

Berdasarkan materialnya, busi dibagi menjadi tiga macam yaitu busi biasa, platina, dan busi iridium.

Share:
Pilih busi yang cocok sesuai dengan kebutuhan. (Dok. Pribadi)
Otomotif
Pilih busi yang cocok sesuai dengan kebutuhan. (Dok. Pribadi)

Harga busi iridium terbilang lebih mahal dibandingkan dengan harga busi biasa dan platina. Hal tersebut karena material busi iridium dibilang lebih baik daripada jenis busi lainnya.

Busi iridium bisa dibilang mampu menahan panas hingga mencapai 2000 derajat celcius. Sedangkan busi biasa hanya mampu menahan panas hingga mencapai 1.085 derajat celcius. 

Sementara busi platina hanya mampu menahan panas hingga suhu 1.313 derajat celcius atau 21 persen lebih baik daripada busi biasa.

Selain itu, material busi iridium lebih awet, dan anti karat dibandingkan busi biasa yang mudah korosi. 

Mengingat banyaknya keuntungan yang didapatkan dari busi iridium, maka tak heran jika busi iridium punya harga yang lebih mahal jika dibandingkan dengan busi lainnya.

 


Baca Juga

Area test drive BYD dan Denza di PEVS 2025. (BYD)

BYD dan Denza Hadirkan Inovasi Elektrifikasi di PEVS 2025

Jetour X70 Plus. (Jetour)

Jetour Sapa Konsumen Berjiwa Muda di Kota Bandung

Pembukaan PEVS 2025. (Dyandra)

Periklindo Electric Vehicle Show 2025 Resmi Dibuka!

Jangan sembarangan memperlakukan mobil dengan cat putih. (Picjumbo)

7 Tips Merawat Mobil Warna Putih Agar Tetap Kinclong

Jetour G700. (Jetour)

Jetour Siap Kembangkan Mobil Sistem Super Hybrid dan Amfibi

Salah satu mobil terbang di pameran Shanghai Auto Show 2025. (Antara)

Shanghai Auto Show 2025 Tampilkan Ragam Mobil Terbang Canggih

Pertumbuhan baterai kendaraan listrik dan solusi penyimpanan energi ramah lingkungan. (Rubi)

Battery Show Indonesia Hadirkan Ekosistem Energi Berkelanjutan

Jetour memperluas jangkauan pasarnya hingga 67 negara. (Bagus)

Begini Strategi Bisnis Jetour Mendekatkan Diri dengan Konsumen

Pameran kendaraan listrik tahunan PEVS 2025. (Dyandra)

PEVS 2025 Diharap Dorong Pertumbuhan Mobil Listrik Nasional