Cegah Rem Tangan Mobil Macet, Hindari Penggunaan untuk Waktu Lama
Penggunaan rem tangan untuk jangka waktu yang cukup lama tidak disarankan terutama sehabis melewati genangan air dan banjir.
www.sportcorner.id - Meski prinsip kerjanya sederhana, sebagai fitur keselamatan rem tangan punya peran yang sangat penting, yakni sebagai rem darurat yang berfungsi apabila rem utama mengalami rem blong.
Dikatakan sederhana, karena sistem pengereman yang menghubungkan mekanisme tuas rem tangan dengan kampas rem belakang, hanya menggunakan tali baja/kabel sling.
Ketika tuas rem tangan ditarik, maka kampas rem belakang/kiri dan kanan akan menahan tromol/cakram.
Yang menjadi pertanyaan adalah, kapan waktunya menggunakan rem tangan?. Umumnya, komponen ini digunakan untuk membantu pengereman saat mobil berhenti di tanjakan atau turunan, dan tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama.
Mislam yang buka bengkel Fahmi Jaya Motor di daerah Bekasi Timur menjelaskan, penggunaan rem tangan untuk jangka waktu yang cukup lama tidak disarankan, terutama di daerah yang kondisi cuacanya dingin, atau mobil yang sehabis melewati genangan air dan menerobos banjir.
Karena pada kondisi tersebut, dapat menimbulkan karat/kerak di kampas rem maupun tromol/cakram, sehingga bikin kampas rem lengket dan sulit lepas.
Hal ini banyak dialami akibat penggunaan rem tangan untuk waktu yang lama, terutama mobil yang masih menggunakan rem model tromol.
Cara yang paling sederhana mengatasi masalah ini adalah, bebaskan tuas rem tangan dan hidupkan mesin, kemudian memaksa mobil berjalan/bergerak maju mundur.
Jika kampas tidak terlalu lengket, maka akan mudah diatasi. Namun jangan kaget bila terdengar bunyi pukulan benda keras, karena itu pertanda kampas rem sudah tidak lengket lagi.
