Hadir di PEVS 2025, BYD Klaim Kuasai 50 Persen Pasar Kendaraan Listrik Indonesia

BYD Motor Indonesia mengklaim pada kuartal pertama tahun 2025 mendominasi pasar mobil listrik nasional dengan angka penjualan hingga 8.200 unit.

Share:
article
BYD di ajang PEVS 2025. (BYD)
Otomotif
BYD di ajang PEVS 2025. (BYD)

www.sportcorner.id - Produsen kendaraan listrik asal China Build Your Dreams (BYD), memperkuat kehadirannya di pasar Indonesia dalam ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, hingga 4 Mei 2025.

BYD Motor Indonesia mengklaim pada kuartal pertama tahun 2025 mendominasi pasar mobil listrik nasional dengan angka penjualan hingga 8.200 unit, termasuk sub-merek Denza, dan pangsa pasar sekitar 50 persen.

"BYD Indonesia secara konsisten berkontribusi sebagai kontributor utama dengan penjualan lebih dari 8.200 unit, yang berhasil mencapai pangsa pasar sebesar 50 persen dari total penjualan kendaraan listrik nasional," kata Direktur Operasi PT BYD Motor Indonesia Nathan Sun, di Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Kinerja positif BYD di pasar Indonesia disebut berkontribusi pada pertumbuhan penjualan kendaraan ramah lingkungan buatan perusahaan asal China itu secara global.

Penjualan mobil listrik murni Battery Electric Vehicle (BEV) dan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) BYD selama Januari hingga Maret 2025 secara global mencapai satu juta unit, tumbuh 59,8 persen secara tahunan.

Pada tahun 2024, BYD secara keseluruhan menjual 4,27 juta kendaraan ramah lingkungan di seluruh dunia.

"Penjualan ekspor BYD juga menonjol secara signifikan, mencapai lebih dari 72.000 unit hanya pada bulan Maret 2025, memberikan rekor terbaru hingga naik 89 persen dibandingkan pada bulan sama tahun lalu," kata Nathan.


Baca Juga

GIIAS Makassar 2025 siap digelar di venue baru. (Seven Event)

Ada Apa di Pameran Otomotif GIIAS Makassar 2025?

GAIKINDO Jakarta Auto Week 2025. (Bagus)

Butuh Mobil Baru? Manfaatkan Ragam Program di GJAW 2025

BYD Dukung Transisi Energi dan Mobilitas Berkelanjutan di Indonesia

Lepas L8. (CSI)

Lepas Gelar Uji Keselamatan Publik Pertama