Dengan statusnya sebagai bintang global, kehadiran Mbappe seharusnya menjadi daya tarik utama, terutama bagi publik Amerika Serikat.

Lebih dari 62 ribu penonton hadir di stadion, namun gagal menyaksikan aksi pemain berusia 26 tahun tersebut secara langsung. Hal ini menjadi kehilangan besar, mengingat Piala Dunia Antarklub edisi ini adalah yang pertama dalam format baru dan berskala besar.

Real Madrid akan menghadapi Pachuca di Charlotte, Carolina Utara, pada Minggu mendatang. Belum ada kepastian apakah Mbappe akan tersedia dalam laga itu. 

Baca juga: Saat Mbappe & Hazard Gigit Jari Karena Mantan Klubnya Juara Liga Champions

Alonso yang baru menjabat pelatih menggantikan Carlo Ancelotti juga belum berhasil membawa Madrid tampil dominan di laga debutnya, di mana Madrid gagal mengeksekusi penalti menit ke-92.

Harapan untuk Pemulihan Cepat Mbappe

Mbappe merupakan top skor Madrid musim lalu dengan 43 gol dari 56 pertandingan. Musim ini menjadi musim debutnya bersama Los Blancos usai pindah dari Paris Saint-Germain. 

Perawatan ini juga mengingatkan publik pada insiden setahun lalu, ketika Mbappe harus bermain dengan masker setelah hidungnya patah di Euro 2024.

Kini, publik dan manajemen Madrid hanya bisa berharap proses pemulihan berjalan cepat agar sang bintang bisa segera kembali merumput. Kehadirannya sangat dinantikan, tidak hanya untuk memperkuat Madrid, tetapi juga untuk menjaga prestise turnamen yang tengah berupaya menarik perhatian dunia.