Toyota Kian Serius Garap Mobil Listrik Eropa dengan Pendekatan Multi-Pathway
Meski difokuskan untuk pasar Eropa, bukan tidak mungkin model ini nantinya juga masuk ke pasar global.
Nama Lama dengan Peran Baru
Perlu diketahui, nama Urban Cruiser bukanlah hal baru. Toyota pernah meluncurkannya sebagai konsep pada 2006 dan diproduksi massal hingga 2014.
Kini, nama tersebut dihidupkan kembali dalam wujud baru: SUV listrik yang lebih modern, efisien, dan ramah lingkungan.
Toyota sebelumnya dikenal hati-hati dalam menerapkan EV murni. Namun kini, dengan portofolio yang lebih luas dan solid, pabrikan ini menunjukkan keseriusannya.
Di Tiongkok saja, mereka sudah memiliki jajaran model listrik lengkap seperti bZ3, bZ3X, bZ4X, bZ5, dan bZ7, dengan tambahan model baru bZ Woodland tahun depan—hasil kolaborasi dengan Subaru, khusus untuk pasar Eropa.
Baca juga: 6 Cara Motor Lebih Kencang Tanpa Bore Up, Aman dan Awet!
Komitmen Toyota: Semua Jalur Elektrifikasi untuk Semua Kebutuhan
Melalui strategi multi-pathway, Toyota tidak hanya fokus pada EV murni, melainkan juga tetap mengembangkan hybrid dan plug-in hybrid.
Langkah ini memungkinkan mereka menjangkau berbagai karakteristik pasar tanpa mengabaikan aspek keberlanjutan.
Urban Cruiser EV menjadi bukti bahwa Toyota mampu menghadirkan kendaraan yang terjangkau, praktis, dan tetap efisien di tengah tantangan elektrifikasi.
Kehadiran model ini, bersama bZ4X dan C-HR+ baru, menegaskan bahwa Toyota siap bersaing di pasar Eropa dan memperluas dominasinya dalam segmen elektrifikasi.
