Piala Presiden 2025: Saat Sepak Bola Jadi Penggerak UMKM dan Daya Tarik Dunia
Piala Presiden 2025 membuat sepak bola menjadi daya tarik dunia dan penggerak UMKM.
“Piala Presiden ini tentu harus ada manfaatnya bagi rakyat, sesuai arahan Presiden Prabowo, salah satunya adalah bagaimana UMKM disini tidak dipungut biaya dengan tujuan supaya mereka juga bisa mendapat keuntungan dan ikut berbahagia dari gelaran ini,” kata pria yang akrab disapa Bang Ara tersebut.
Pada Piala Presiden 2025, juga terdapat gerakan go green, yaitu memerdulikan lingkungan demi masa depan manusia, dengan cara mengumpulkan dan mengelola sampah.
"Sampah dikelola juga dengan baik, sampai katanya tadi dilaporkan, dikumpulkan dan dibawa ke tempat pemroses, sehingga bermanfaat bagi rakyat," kata Maruarar Sirait.
"Saya pikir itu adalah sesuatu hal yang kita bisa contohkan di setiap laga sepak bola. Lingkungan dan ekosistem juga mesti dijaga, dan bisa dimanfaatkan buat masyarakat yang membutuhkan," pungkasnya.
Hingga malam puncak, Piala Presiden 2025 tetap memberikan kejutan yang diluar nalar. Maruarar memberikan bantuan hunian kepada pihak-pihak yang dianggap telah membantu memeriahkan penyelenggaraan.
Baca juga: Kata Gary Rowett usai Oxford United kalah dari Port FC di final Piala Presiden
Lima rumah diberikan masing-masing untuk wartawan, dua pelaku UMKM, serta dua soporter (dari Jakarta dan Bandung). Ini bukti bahwa Piala Presiden selalu ingin mensejahterakan semua elemen yang didalamnya.