Soal Kontroversi Botol Minum Halangi Robi Darwis Lakukan Lemparan ke Dalam
Ada momen dimana Robi Darwis dihalangi saat ingin melakukan lemparan ke dalam di masa injury time.
Kemudian, ofisial Vietnam sengaja menaruh banyak botol minum di area bench tim. Alhasil, Robi Darwis kesulitan untuk melakukan lemparan ke dalam.
Asisten Timnas Indonesia U-23, Damian van Rensburg terlihat kesal dan langsung memindahkan botol-botol minum tersebut. Sialnya, dia mendapat kartu merah dari wasit.
[Baca Juga: Penyebab Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF U-23 versi Erick Thohir]
Soal insiden tersebut, Kim Sang Sik membantah berbuat curang dengan menghalangi Robi Darwis melakukan lemparan ke dalam.
Dia beralasan, botol-botol minum memang sengaja diletakkan di depan bench karena cuaca yang panas.
"Cuacanya sangat panas, kami menata botol-botol air seperti itu agar para pemain bisa minum, tidak ada kesengajaan," ujarnya.
"Saat bermain di stadion yang ramai, sulit bagi saya untuk mengarahkan para pemain dengan kata-kata, jadi saya memberi isyarat ketika saya melambaikan handuk, seluruh tim akan menekan bersama-sama," katanya.
Di sisi lain, pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg mengaku kesal atas insiden tersebut yang mmbuat asistennya mendapat kartu merah.
[Baca Juga: Kalah di Final Piala AFF U-23 2025, Gerald Vanenburg: Pemain Tampil Hebat]