Jangan Bonceng Anak di Depan, Ini Bahayanya!

Alasannya pun beragam, mulai dari posisi duduk yang lebih luas saat berkendara bersama keluarga hingga digunakan untuk jarak dekat.

Share:
article
Otomotif

www.sportcorner.id - Saat ini masih sering ditemui pengemudi sepeda motor yang menambahkan kursi di bagian tengah untuk dudukan tambahan bagi anak-anak. Biasanya penambahan jok ini dilakukan oleh pengguna motor skutik.

Alasannya pun beragam, mulai dari posisi duduk yang lebih luas saat berkendara bersama keluarga hingga digunakan untuk jarak dekat.

Namun tahukan Anda bahwa memakai kursi tambahan itu sangat berisiko bagi keselamatan Anak yang duduk di kursi tersebut? Berikut penjelasannya dikutip berbagai sumber.

Bisa Mengurangi Keseimbangan Pengendara

Keberadaan kursi tambahan bisa mengurangi kemampuan pengendara menjaga keseimbangan saat bermanuver seperti berbelok. Anda harus ingat bahwa prinsip bersepeda motor adalah menjaga kestabilan atau keseimbangan si roda dua ketika melaju di atas aspal.

Saat keseimbangan berkurang, maka otomatis risiko pengendara terjatuh dan akhirnya mengalami kecelakaan menjadi lebih besar.

Gangguan pada Pengendara

Anak yang duduk di depan dapat mengganggu ruang gerak pengendara dan bahkan memainkan tombol-tombol pada motor, yang sangat berbahaya.

Anak Terpapar Angin Kencang dan Debu

Duduk di depan, terutama tanpa perlindungan yang memadai, membuat anak terpapar angin kencang, debu, dan serangga, yang dapat membahayakan mata.

Gunakan Pelindung Anak

Gunakan pelindung anak yang dirancang khusus untuk sepeda motor dan memenuhi standar keselamatan.


Baca Juga

BYD Haka Manado. (BYD)

BYD Perluas Jaringan Diler Serentak di Kawasan Timur Indonesia

Ilustrasi. (Car Treatments)

Jangan Asal! Perhatikan Hal Berikut ketika Melalukan Pengereman

BYD RACCO di Japan Mobility Show 2025. (BYD)

K-EV Pertama di Dunia BYD RACCO Debut di Japan Mobility Show 2025