3 Rivalitas Panas di Dunia Sepak Bola yang Berakhir Jadi Persahabatan

Fenomena “dari musuh menjadi sahabat” ini menciptakan momen yang sulit dilupakan.

Share:
Sergio Ramos (Foto: IG Sevilla)
Bola
Sergio Ramos (Foto: IG Sevilla)

Jose Mourinho dan Juan Mata

Kisah menarik juga datang dari Jose Mourinho dan Juan Mata. Saat pertama kali Mourinho kembali ke Premier League, hubungan dengan Mata sempat memanas. 

Mourinho bahkan terang-terangan menyebut Mata bukan bagian dari rencananya.

Namun, sang gelandang Spanyol membuktikan diri. Ia berhasil menjadi bagian penting di Manchester United asuhan Mourinho dengan catatan lebih dari 100 penampilan. 

Bersama-sama, mereka mempersembahkan trofi Liga Europa dan Carabao Cup. Dari yang sempat renggang, hubungan Mourinho dan Mata berakhir dengan keharmonisan.

Sepak bola bukan hanya soal persaingan, tetapi juga tentang persahabatan dan perubahan hubungan. 

Dari Ronaldo-Rooney, Messi-Ramos, hingga Mourinho-Mata, kita belajar bahwa rivalitas di lapangan bisa berubah menjadi kerja sama yang harmonis. Inilah keindahan sepak bola: penuh emosi, drama, sekaligus persaudaraan.


Baca Juga

Persebaya Surabaya vs PSIM Yogyakarta Super League 2025/2026.

3 Pemain yang Absen di Pekan Ketiga Super League 2025/2026

Laga Timnas Indonesia vs China di SUGBK/Hadi Febriansyah

Intip Ranking Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday

Real Madrid LaLiga/X Real Madrid.

3 Fakta Menarik usai Real Madrid Menang Atas Osasuna

Persijap Jepara/Media Persijap.

3 Tim Super League dengan Jumlah Kartu Kuning Terbanyak

Jakmania padati JIS saat laga Persija vs Persita di Super League 2025/2026/foto: Ofisial Persija

Hasil Sidang Komdis PSSI, Banyak Denda Ulah Suporter