Chanathip Akui Belum Pernah Dilanggar Sebrutal Ini
Kapten Timnas Thailand, Chanathip Songkrasin, mengaku syok dengan pelanggaran brutal dari striker Irak, Mohanad Ali, di final King’s Cup 2025.
Chanathip juga menyampaikan permintaan maaf kepada pendukung Thailand yang hadir langsung maupun yang menonton dari rumah. Kekalahan di final memang mengecewakan, apalagi dengan cara yang begitu kontroversial.
“Saya beruntung tidak mengalami cedera yang lebih parah. Namun, saya harus tetap memeriksa kondisi saya lebih lanjut. Saya minta maaf kepada para penggemar karena gagal membawa Thailand juara. Saat ini, dukungan kalian sangat berarti bagi kami,” tutur mantan pemain Kawasaki Frontale tersebut.
Meski Irak keluar sebagai juara King’s Cup 2025, aksi Mohanad Ali membuat kemenangan tersebut ternodai. Di media sosial, banyak penggemar sepak bola Asia yang mengecam permainan kasar Irak, khususnya tindakan Ali.
Bahkan beberapa pemain Thailand seperti Suphanat Mueanta sempat mengunggah momen pelanggaran tersebut ke Instagram dengan menyebut Ali sebagai “pemain kotor”.
Unggahan itu kemudian ramai diperdebatkan oleh netizen, sebagian membela Chanathip dan sebagian lain menilai situasi bisa dimaklumi karena tensi pertandingan final memang tinggi.