Garuda Mandek di GBT, Kluivert Akui Pertahanan Lebanon Jadi Momok Utama
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyebut taktik bertahan rapat Lebanon jadi penyebab utama Garuda gagal cetak gol di FIFA Matchday.
www.sportcorner.id - Pertandingan uji coba internasional FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Lebanon yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Senin (8/9/2025), berakhir dengan skor imbang 0-0.
Meski tampil dominan sejak menit awal, skuad Garuda gagal memecah kebuntuan hingga peluit panjang dibunyikan. Bahkan dari peluang yang ada tidak ada satupun yang mengarah ke gawang.
Pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyebut faktor utama gagalnya Garuda mencetak gol adalah strategi bertahan total yang diterapkan Lebanon. Menurutnya, tim lawan sengaja menumpuk pemain di area pertahanan sehingga membuat ruang tembak semakin sulit.
“Kalau melihat cara Lebanon bermain, mereka benar-benar bertahan rapat di wilayah sendiri. Hampir semua pemain berada di sepertiga akhir lapangan. Itu membuat situasi mencetak gol menjadi sangat sulit. Kami sudah mencoba menyerang, menciptakan sembilan peluang, tapi sayangnya tidak ada yang berbuah gol,” kata Kluivert.
Meski begitu, pelatih asal Belanda tersebut mengaku tetap bangga dengan anak asuhnya. Ia menilai para pemain sudah mulai memahami filosofi permainan yang ia terapkan selama 10 hari terakhir pemusatan latihan.
