Klasemen European Talent Cup 2025 Usai Seri Barcelona, Bisakah Ramadhipa Juara?

Petaka untuk Fernando Bujosa yang harus menyudahi balapan lebih awal setelah mengalami crash dan gagal finis.

Sebanyak sembilan pembalap memanaskan grup terdepan dan membuat posisi pimpinan balapan bergantian secara dinamis.

Perlahan tapi pasti, Kiandra Ramadhipa berhasil masuk 10 besar dan mencoba untuk merangsek ke barisan depan.

Insiden kembali terjadi saat tersisa lima lap lagi. Kali ini melibatkan Lorenzo Pritelli dengan Mikey Lou Sanchez. Keduanya pun harus kembali ke pit dan gagal finis.

Tak berselang lama, kejutan ditunjukkan oleh Kiandra Ramadhipa yang tiba-tiba langsung memimpin jalannya balapan.

Ia benar-benar tak menyia-nyiakan kesempatan itu dan langsung memperlebar gap dengan para pembalap lainnya.

Ramadhipa sempat melorot lagi di posisi delapan di tiga lap akhir. Namun, ia berhasil melakukan manuver di lap terakhir setelah berduel dengan Carlos Cano.

Gap antara Ramadhipa dengan Carlos Cano sangat tipis di garis finis, yakni +0,007 detik. Podium ketiga kemudian ditempati oleh Yaroslav Karpushin.

Kemenangan di Barcelona merupakan yang kedua bagi Ramadhipa sejak debut di European Talent Cup musim ini.

Sebelumnya, ia berhasil memenangi race 2 seri kedua European Talent Cup di Sirkuit Jerez, Spanyol pada awal Juni 2025 lalu.

Saat ini Ramadhipa menempati peringkat ketiga klasemen sementara dengan 129 poin. Ia terpaut 26 poin dari Carlos Cano yang ada di puncak klasemen.

Dari gap itu, Ramadhipa tidak dapat meraih gelar juara karena poin tertinggi yang bisa diraih oleh Ramadhipa di sisa balapan terakhir hanya 25 angka.