Waspada! 4 Kebiasaan Pengunaan Rem yang Bisa Berakibat Fatal

Empat kebiasaan salah saat mengerem mobil ini bisa berakibat fatal di jalan. Kenali cara pengereman aman agar terhindar dari kecelakaan.

Share:
article
Hankook Tire Indonesia ungkap empat keselahan penggunaan rem. (Hankook Indonesia)
Otomotif
Hankook Tire Indonesia ungkap empat keselahan penggunaan rem. (Hankook Indonesia)

Lakukan juga intermittent braking, yaitu mengerem secara bertahap untuk memberikan kesempatan sistem rem mendingin, gunakan gigi rendah sejak awal turunan panjang, serta jaga jarak aman dari kendaraan di depan agar tidak perlu sering menginjak rem.

2. Menginjak rem dan kopling secara bersamaan

Tidak sedikit pengemudi bertransmisi manual yang terbiasa menekan pedal rem bersamaan dengan kopling saat ingin memperlambat laju kendaraan. Padahal, teknik ini tidak bisa diterapkan dalam segala situasi dan kondisi.

Baca juga: K-EV Pertama di Dunia BYD RACCO Debut di Japan Mobility Show 2025

Saat kopling ditekan, hubungan tenaga antara mesin dan roda terputus sehingga mobil kehilangan bantuan daya pengereman dari mesin. Kondisi ini membuat mobil lebih sulit dikendalikan, terutama pada kecepatan tinggi.

Untuk pengereman yang optimal, tekan rem terlebih dahulu, baru kopling saat ingin menyesuaikan kecepatan. Gunakan kopling dan rem bersamaan hanya saat mobil hampir berhenti atau dalam keadaan darurat untuk mencegah mesin mati.

3. Terlalu sering rem mendadak

Jika kebiasaan ini dilakukan terus-menerus, membuat tekanan berlebihan pada sistem pengereman dan ban. Permukaan ban bisa aus tidak merata. Saat di jalan licin, hal ini sangat berisiko menyebabkan selip.


Baca Juga

BYD RACCO di Japan Mobility Show 2025. (BYD)

K-EV Pertama di Dunia BYD RACCO Debut di Japan Mobility Show 2025

GIIAS Makassar 2025 siap digelar di venue baru. (Seven Event)

Ada Apa di Pameran Otomotif GIIAS Makassar 2025?

GAIKINDO Jakarta Auto Week 2025. (Bagus)

Butuh Mobil Baru? Manfaatkan Ragam Program di GJAW 2025