Gegara Konflik dengan PBVSI, Banyak yang Meminta Rivan Nurmulki Agar Hengkang dari Voli Indoor dan Beralih ke Sektor Ini
Konflik Rivan Nurmulki dengan PBVSI terjadi sejak Juli lalu
Kritikan Rivan Nurmulki ke PBVSI sebenarnya bukan kritikan langsung, melainkan repost dari unggahan akun garudarevolution.ina.
Akun garudarevolution.ina awalnya membuat unggahan yang menyebut ada beberapa pengurus cabor yang ternyata punya kinerja lebih buruk dari PSSI.
Dalam unggahannya itu, akun garudarevolution.ina menyebut pengurus cabor yang dimaksud adalah PBVSI dan Perbasi.
Karena ada netizen yang memention akun Rivan, sang pemain kemudian turut mengomentari unggahan tersebut.
"Ini si fakta," tulis Rivan dengan menyertakan emotikon tertawa.
Rivan kemudian melontarkan secara gamblang "aib" PBVSI.
"Setiap kompetisi alasan tidak ada dana. Gmna amau berkembang anak bang"
"Negara ini banyak yg mengandalkan sponsor untuk kemajuan olahraga"
"Nah, kalo gak bisa dpt sponsor yoo gausah jadi pengurus to yoo," tulis pemain yang pernah jadi anggota Polri itu.
Baca juga: Dicoret dari Timnas Voli, Begini Komentar Rivan Nurmulki
Setelah kritikannya itu, Rivan tidak dipanggil untuk memperkuat tim voli putra untuk mengikuti ajang SEA V League.
Sesaat setelah tak memanggil Rivan, PBVSI sempat beralasan tak dipanggilnya sang pemain andalan disebabkan karena kondisi istri yang sedang hamil dan masih berjalannya persidangan permohonan berhenti sebagai anggota Polri.
