Kronologi Pengeroyokan Media Officer Madura United, Diduga Pelaku Suporter PSS Sleman?

Terjadi insiden yang kembali mencoreng sepakbola Indonesia menyusul pengeroyokan terhadap Media Officer Madura United usai laga melawan PSS Sleman.

Share:
article
Bola

Atas kejadian itu, Madura United resmi membuat laporan ke polisi dan akan menindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku.

[Baca juga: Hasil Liga 1: Persija Buntu Lawan 10 Pemain Bali United]

"Madura United FC mengutuk keras atas kejadian ini. Kami berpendapat bahwa stadion seharusnya menjadi tempat yang ramah bagi semua orang terutama bagi kedua tim yang bertanding," tulis Madura United di twitter.

"Kami akan melakukan protes resmi kepada operator liga atas ketidaknyamanan ini, selain kami juga menempuh upaya hukum demi terangnya insiden ini," lanjutnya.

Laga antara PSS Sleman vs Madura United sendiri berakhir tanpa pemenang.

[Baca juga: Timnas Indonesia U-24 Lolos Hoki, Warganet Nyinyirin Indra Sjafri]

Kedua tim bermain imbang dengan skor akhir 1-1. Masing-masing gol dicetak oleh Hokky Caraka di menit ke-37 dan Malik Risaldi di menit ke-54.

Dengan hasil itu, Madura United masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan 27 poin.

Adapun PSS Sleman di posisi ke-11 dengan koleksi 18 poin dari 13 laga.


Baca Juga

Semen Padang Perkenalkan Dua Pemain Asing Anyar

Barros Mau Lanjutkan Tren Positif Persib

PSIM Jadwalkan 2 Laga Uji Coba Tertutup

Logo Piala Dunia 2026/Foto: Istimewa

Trofi Piala Dunia Mampir di Jakarta Tahun 2026

Timnas Indonesia U-20 Siapkan 11 Laga Uji Coba

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto/Media PSSI

Timnas Indonesia U-20 Gelar Seleksi Dua Tahap

Persis Solo 2025/X Persis.

Dalam Waktu Dekat, Persis Solo Umumkan Pelatih Baru