Inilah Sejumlah Risiko Kalau Mobil Jarang Digunakan Versi Auto2000

Mobil jarang digunakan berisiko mengalami kerusakan pada komponen penting seperti aki, ban, bahan bakar, rem, dan cairan. Simak cara mencegahnya.

Share:
Memeriksa kondisi kendaraan secara rutin di bengkel resmi. (Auto2000)
Otomotif
Memeriksa kondisi kendaraan secara rutin di bengkel resmi. (Auto2000)

www.SportCorner.id - Di Indonesia, tidak sedikit jumlah mobil yang kondisinya jarang digunakan dengan berbagai sebab. Mulai dari mobil koleksi, mobil hobi, atau karena mobil itu bukan mobil harian, sementara pemiliknya memiliki lebih dari satu mobil.

Menurut jaringan diler Toyota Auto2000, mobil yang jarang digunakan berpotensi menyebabkan risiko kerusakan komponen penting. Berikut ini, beberapa komponen mobil yang paling berpeluang rusak dan cara mencegahnya selama tidak digunakan.

1. Aki

Karena lama didiamkan, mesin mobil akan sulit dihidupkan akibat menyusutnya daya listrik baterai/aki. Semakin tua usia aki maka akan semakin mudah kehilangan daya simpannya.

Baca juga: Auto2000: Waspadai Genangan Air Pasca Hujan Meskipun Terlihat Dangkal

Hidupkan mesin mobil dua hari sekali tanpa perlu menghidupkan sistem kelistrikan yang lain selama sekitar 10-15 menit dan sesekali jalankan mobil keluar rumah untuk pengisian daya listrik pada aki yang lebih maksimal.

2. Ban

Ban mobil akan berkurang tekanannya jika terparkir terlalu lama sehingga menyebabkan bagian ban yang menapak langsung dengan aspal menjadi rata atau flat spot.


Baca Juga

Utamakan pasang ban baru di poros belakang. (Wrench Inc)

Budget Minim, Ban Mobil Baru Pasang di Depan atau di Belakang?

Pilih helm sesuai dengan kebutuhan. (Autoevolution)

Tips Memilih Helm Motor yang Aman dan Nyaman