TEG Ubah Panas Knalpot yang Terbuang Percuma Menjadi Energi Listrik

Menggunakan thermoelectric generator (TEG), panas knalpot yang terbuang kini bisa diubah menjadi energi listrik.

Share:
Skema thermoelectric generator/TEG . (American Chemical Society).jpg
Otomotif
Skema thermoelectric generator/TEG . (American Chemical Society).jpg

www.SportCorner.id - Mesin pembakaran internal (ICE) terus mendapat kritik karena tidak efisien serta menciptakan polusi udara dan suara. Namun apapun alasannya, mesin berbahan bakar fosil ini telah memimpin transportasi modern sejak lama.

Mesin pembakaran membuang hingga 75% dari energi mereka, yang dilepaskan sebagai panas mesin atau dibuang melalui knalpot. Peneliti dari Pennsylvania State University mengklaim telah menemukan teknik untuk mengubah panas knalpot menjadi energi.

Menurut laporan yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah American Chemical Society (ACS)- Applied Materials and Interfaces, mereka menggunakan perangkat kecil disebut thermoelectric generator (TEG), yang dapat dipasang pada saluran knalpot mobil.

Baca juga: Nissin dan Showa Kembangkan Kaliper Rem Terintegrasi dengan Garpu

Sebelumnya memang sudah ada perangkat termoelektrik yang menggunakan gradien suhu untuk mengubah panas menjadi energi. Namun teknologi ini sangat rumit dan berat. Repotnya lagi, perangkat ini butuh air pendingin untuk menjaga perbedaan suhu yang diperlukan.

Berbeda dengan TEG yang bekerja berdasarkan prinsip menyerap panas dan mengubahnya menjadi tenaga listrik. Saat diposisikan dekat dengan sumber panas,, elektron bergerak dari sisi panas ke sisi dingin, menghasilkan arus listrik.


Baca Juga

Acura RSX Prototype Bakal Mejeng di Monterey Car Week 2025

7 Jenis Cairan di Mobil yang Vital dan Perlu Diperhatikan

Wajib Tahu, Begini Etika Membunyikan Klakson Mobil di Jalan

Penghargaan Top Brand Award 2025 merupakan penghargaan yang ke-8 kali secara berturut-turut. (HMSI)

Hino Kembali Raih Top Brand Award 2025

Trik Aman Naik Motor Matic di Tanjakan dan Turunan

Jangan Bonceng Anak di Depan, Ini Bahayanya!

Toyota Yaris Cross Raih Bintang-5  ASEAN NCAP. (TAM)

Toyota Yaris Cross Raih Rating Bintang-5 ASEAN NCAP

Alasan Pentingnya Menjaga Jarak Aman Berkendara