Cara Mudah Merawat Shocbreaker Motor Agar Awet

Pastikan Anda merawat shockbreaker secara rutin agar tidak cepat rusak atau bocor.

Share:
article
Idealnya shockbreaker  diganti setelah tiga hingga lima tahun. (Wahanaartha)
Otomotif
Idealnya shockbreaker diganti setelah tiga hingga lima tahun. (Wahanaartha)

Hal ini membantu meningkatkan keawetan shockbreaker agar tidak cepat rusak.

5.Ganti Oli Teratur
Idealnya, oli shockbreaker diganti setiap 15.000 hingga 20.000 kilometer atau dua hingga tiga tahun sekali. 

Shockbreaker memiliki oli yang berbeda dari oli mesin motor, jadi pastikan Anda menggunakan oli yang sesuai.

Idealnya, shockbreaker  diganti ketika sudah ada tanda-tanda saat berkendara, misalnya rasa “mentok” saat mengarungi jalan rata atau ban belakang yang sedikit goyah. 

Akan tetapi, shockbreaker juga bisa aus seiring waktu sehingga Anda wajib menggantinya jika sudah terlalu lama.

Idealnya, shockbreaker  harus diganti setelah tiga hingga lima tahun. Akan tetapi, ada sepeda motor dengan shockbreaker yang bisa bertahan hingga tujuh tahun. 

Hal ini tergantung dari perawatan, beban yang ditanggung sepeda motor, serta kualitas komponen shockbreaker tersebut.

Menjaga shockbreaker tetap dalam kondisi baik sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan berkendara. 

Pastikan kenali tanda-tanda shockbreaker motor rusak , agar bisa segera menggantinya. Jangan lupa melakukan perawatan rutin agar shockbreaker tetap berfungsi baik selama mungkin.
 


Baca Juga

Ilustrasi. (Car Treatments)

Jangan Asal! Perhatikan Hal Berikut ketika Melalukan Pengereman

BYD RACCO di Japan Mobility Show 2025. (BYD)

K-EV Pertama di Dunia BYD RACCO Debut di Japan Mobility Show 2025

GIIAS Makassar 2025 siap digelar di venue baru. (Seven Event)

Ada Apa di Pameran Otomotif GIIAS Makassar 2025?