Kebijakan Tarif Trump Bisa Jadi Peluang Bagi Industri Otomotif Nasional

Kebijakan tarif resiprokal 32 persen yang diterapkan pemerintah AS membuka peluang besar bagi industri otomotif nasional.

Share:
Pameran otomotif Indonesia. (Bagus)
Otomotif
Pameran otomotif Indonesia. (Bagus)

www.sportcorner.id - Kenaikan tarif impor yang akan diberlakukan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia, menjadi pembahasan yang hangat. Terutama, ketika negara-negara target juga menjanjikan akan menaikkan tarif untuk barang-barang impor dari AS.

Pakar Otomotif ITB Yannes Martinus Pasaribu mengemukakan bahwa kebijakan tarif resiprokal 32 persen yang diterapkan pemerintah AS terhadap produk komponen otomotif Indonesia mungkin menjadi tantangan, namun juga membuka peluang besar bagi industri otomotif nasional.

“Kebijakan tarif resiprokal 32 persen oleh Donald Trump (Presiden AS) terhadap produk komponen otomotif Indonesia memang belum tentu akan mengguncang industri secara keseluruhan. Justru, ini adalah peluang emas yang tidak boleh disia-siakan," kata dia seperti dikutip Antara, Kamis (10/4/2025).

Trump akhirnya memberlakukan pengenaan tarif dasar 10 persen untuk semua produk impor ke AS dan bea masuk yang lebih tinggi untuk mitra dagang terbesar di negara tersebut.

Vietnam mendapat tarif timbal balik resiprokal tertinggi 46 persen, Thailand 37 persen, China 34 persen, sementara Indonesia 32 persen.

Mengingat Indonesia mendapat tarif lebih rendah dibandingkan negara pesaing seperti Thailand dan Vietnam, Yannes mengungkap Indonesia harus memanfaatkan keunggulan kompetitif ini secara maksimal untuk memperkuat posisinya di pasar global, khususnya pasar AS.

“Pemerintah perlu segera mengimplementasikan insentif fiskal yang menarik bagi industri otomotif, khususnya bagi perusahaan yang akan berkomitmen untuk berinvestasi dalam jangka panjang di Indonesia,” ujar Yannes.


Baca Juga

Area test drive BYD dan Denza di PEVS 2025. (BYD)

BYD dan Denza Hadirkan Inovasi Elektrifikasi di PEVS 2025

Jetour X70 Plus. (Jetour)

Jetour Sapa Konsumen Berjiwa Muda di Kota Bandung

Pembukaan PEVS 2025. (Dyandra)

Periklindo Electric Vehicle Show 2025 Resmi Dibuka!

Jangan sembarangan memperlakukan mobil dengan cat putih. (Picjumbo)

7 Tips Merawat Mobil Warna Putih Agar Tetap Kinclong

Jetour G700. (Jetour)

Jetour Siap Kembangkan Mobil Sistem Super Hybrid dan Amfibi

Salah satu mobil terbang di pameran Shanghai Auto Show 2025. (Antara)

Shanghai Auto Show 2025 Tampilkan Ragam Mobil Terbang Canggih

Pertumbuhan baterai kendaraan listrik dan solusi penyimpanan energi ramah lingkungan. (Rubi)

Battery Show Indonesia Hadirkan Ekosistem Energi Berkelanjutan

Jetour memperluas jangkauan pasarnya hingga 67 negara. (Bagus)

Begini Strategi Bisnis Jetour Mendekatkan Diri dengan Konsumen

Pameran kendaraan listrik tahunan PEVS 2025. (Dyandra)

PEVS 2025 Diharap Dorong Pertumbuhan Mobil Listrik Nasional

Diler Honda Naga Motor 2 Lombok Timur merupakan diler mobil Honda kedua di Pulau Lombok. (HPM)

HPM Resmikan Diler Mobil Honda di Lombok Timur