Final Indonesia Open 2025, Anders Antonsen Ingin Balas Dendam

Andres Antonsen ini balas dendam dari kekalahan saat bertemu Chou Tien Chen di final Indonesia Open 2019.

Share:
article
Anders Antonse Kecewa Banyak Bangku Kosong di Istora Senayan
Bulutangkis
Anders Antonse Kecewa Banyak Bangku Kosong di Istora Senayan

Pertandingan nanti tidak hanya memperebutkan gelar juara, namun juga siapa yang layak mendapatkan julukan 'Istora Boy'.

"Saya rasa hanya ada satu. Sejauh pengetahuan saya, saya adalah orang pertama yang mendapat julukan Istora Boy. Jadi itu bukan Chou Tien Chen," katanhya.

"Namun kini dia juga menjadi favorit penggemar. Sangat menyenangkan untuk menontonya," kata Anders Antonsen.

Baca juga: Lolos ke Final Indonesia Open 2025, An Se Young Tak Peduli Siapa Lawannya

Sementara itu, Anders Antonsen lolos ke final usai mengalahkan wakil China, Shi Yu Qi dalam pertandingan rubber game di laga semifinal Indonesia Open 2025.

Dalam laga yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (7/6/2025) Andres Antonsen menang 9-21, 21-18 dan 21-19 atas Shi Yu Qi.

Sedangan Chou Tien Chen mengalahkan wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

Chou Tien Ten menang 21-16 dan 23-21 atas Kunlavut Vitidsarn.


Baca Juga

Logo PBSI/dok. PBSI.

PBSI Degradasi 6 Atlet dari Pelatnas

Harapan PBSI di Turnamen French Open 2025

Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri China Open 2025/Media PBSI

Evaluasi PBSI Pencapaian di Denmark Open 2025

Anthony Ginting/Foto: PBSI

Hasil French Open 2025: Anthony Ginting Melenggang

15 Wakil Indonesia Tampil di French Open 2025

Empat Pebulutangkis Pilih Keluar dari Pelatnas PBSI