UEFA Catat Rekor! Proyeksi Pendapatan 4,4 Miliar Euro di Musim 2025/26
Badan Sepakbola Eropa (UEFA) memproyeksikan pendapatan kotor sebesar €4,4 miliar atau setara sekitar Rp82,3 triliun
Sebagai perbandingan, pada musim 2023/24 lalu, UEFA hanya mendistribusikan sekitar €2,9 miliar kepada klub-klub peserta. Artinya, musim 2025/26 berpotensi menjadi musim dengan pembagian hadiah uang terbesar sepanjang sejarah kompetisi antarklub Eropa.
Baca juga: Persib Bandung Resmi Perkenalkan 2 Pemain Asing, Salah Satunya dari Arema
Kompetisi Eropa Semakin Menguntungkan
Proyeksi pendapatan UEFA untuk musim 2025/26 menjadi sinyal positif bagi klub-klub yang berkompetisi di level Eropa. Dengan struktur pembagian dana yang semakin besar, tidak hanya klub besar, tetapi juga tim-tim dari kasta kedua dan ketiga dapat merasakan manfaatnya secara langsung. Kenaikan distribusi dana ini juga memperkuat posisi UEFA sebagai penyelenggara kompetisi dengan pengelolaan keuangan terbaik di dunia olahraga.
Ke depan, dengan masuknya Piala Dunia Antarklub dan semakin besarnya pasar sepak bola global, bukan tidak mungkin angka-angka ini akan terus menanjak. Hal ini menjadi peluang emas bagi klub-klub untuk menambah pemasukan sekaligus meningkatkan daya saing di panggung Eropa.