Alasan Pentingnya Menjaga Jarak Aman Berkendara
Mengapa begitu penting untuk menjaga jarak ketika berkendara?
Cara Mudah Menjaga Jarak Aman saat Berkendara
Aturan mengenai jarak aman memang cukup banyak dan tidak mudah untuk menghitungnya dalam ukuran meter. Belum lagi Anda masih harus memperhatikan kecepatan serta kondisi lalu lintas.
Lalu bagaimana cara Anda supaya tetap bisa menjaga jarak aman dan minimal sesuai dengan peraturan yang sudah ditetapkan pemerintah?
Berpatokan pada Hitungan Detik
Cara paling mudah dilakukan adalah dengan menggunakan hitungan detik seperti yang sudah dijelaskan di awal. 3 detik menjadi jarak aman bagi kendaraan seperti mobil dan motor. Sedangkan kendaraan lebih besar seperti truk dan bus adalah 8 detik.
Anda bisa memperkirakan tiga detik jarak dengan kendaraan di depan. Langkah ini jauh lebih mudah dibandingkan harus mengingat ukuran jarak aman dengan kecepatan. Sehingga jika kendaraan di depan berhenti mendadak, Anda masih memiliki waktu untuk mengerem.
Mengamati Roda Belakang Mobil di Depan
Masih ada cara lain untuk tetap menjaga jarak aman yaitu dengan mengamati roda belakang pada mobil di depan. Sebagai pengemudi Anda bisa melihat apakah ban belakang mobil di depan masih menyentuh tanah atau terlihat utuh.
Artinya jarak antara mobil Anda dengan kendaraan di depan masih cukup untuk bisa bermanuver atau menyalip. Artinya masih ada jarak yang aman jika Anda ingin terus berkendara di belakang mobil tersebut.
Namun ingat, jika Anda ingin menambah kecepatan sedangkan kendaraan di depan masih dengan kecepatan yang sama sebaiknya menyalip. Saat menyalip pastikan kondisi jalan sepi dan aman.