5 Perbedaan Sepak Bola Amerika Serikat dan Eropa

Ada beberapa perbedaan mencolok antara sepak bola AS dan Eropa

Share:
article
Chelsea di final Piala Dunia Antarklub 2025/X Chelsea.
Sportainment
Chelsea di final Piala Dunia Antarklub 2025/X Chelsea.

Di Eropa, klub-klub memiliki tim scouting yang mengincar pemain muda sejak usia 10–14 tahun. Mereka dilatih di fasilitas mewah dengan staf profesional yang membimbing teknik, taktik, fisik, dan psikologi pemain.

Baca juga: 3 Pemain yang Jadi Korban Cuci Gudang Liverpool, Yang Pertama Bikin Melongo?

5. Budaya Sepak Bola

Di Eropa, sepak bola lebih dari sekadar olahraga. Ia menjadi bagian dari gaya hidup, hiburan, dan budaya masyarakat. 

Fans klub besar seperti Barcelona, Real Madrid, Juventus, Borussia Dortmund, dan Manchester United dikenal sangat loyal.

Di AS, sepak bola masih kalah populer dibanding basket, baseball, dan American Football. 

Namun, jumlah pemain aktif di lapangan lebih tinggi, sekitar 24 juta orang, dibanding negara-negara Eropa seperti Jerman, Italia, Prancis, Inggris, dan Spanyol.

Sepak bola di Amerika Serikat memiliki karakter unik, mulai dari sistem liga, kepemilikan klub, gaya bermain, hingga budaya penggemar. 

Meski berbeda dengan Eropa, olahraga ini terus berkembang dan menarik perhatian banyak orang. 


Baca Juga

Ronaldo Beli 2 Rumah Mewah di Pulau Pribadi

Ciro Alves Ajukan Permohonan Jadi WNI

Tata Cara Ikut Lelang Jersey Persija via Instagram

Persija Lelang Jersey untuk Korban Bencana Sumatera

Jakmania Bikir Rekor di Laga Persija vs PSIM

Persib Buka Store Baru di Tasikmalaya

Lamine Yamal dan Nicki Nicole/foto: Instagram

Lamine Yamal Resmi Putus dari Nicki Nicole