5 Kartu Kuning, Kapten Lebanon Akui Main Kotor Saat Tahan Timnas Indonesia
Kapten Timnas Lebanon, Mohamad Haidar, meminta maaf atas permainan keras dan strategi bertahan total saat menghadapi Timnas Indonesia
“Mohon maaf atas apa yang terjadi dalam pertandingan. Inilah sepak bola. Kami tidak ingin berseteru dengan pemain mana pun atau membuat masalah dengan orang-orang di lapangan,” ujar Haidar dengan nada menyesal.
Meski demikian, Haidar tetap memberikan pujian kepada skuad Garuda. Ia bahkan mendoakan agar Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026, sebuah pencapaian yang menurutnya sudah sangat pantas diraih oleh tim asuhan Patrick Kluivert tersebut.
Menariknya, dalam pernyataannya, Haidar juga memberikan sedikit sindiran kepada Indonesia. Ia menilai, jika nanti Garuda bertemu dengan tim-tim raksasa seperti Argentina atau Brasil di Piala Dunia, maka strategi bertahan total dan mengulur waktu yang dilakukan Lebanon akan diterapkan juga oleh Indonesia.
“Kita lihat nanti jika Indonesia melawan Argentina atau Brasil. Saya yakin kalian akan melakukan hal yang sama seperti yang kami lakukan malam ini,” kata Haidar yang telah mengoleksi 90 caps bersama Lebanon sejak debut pada 2011.
Menurutnya, sangat sulit bagi Lebanon untuk bermain menyerang penuh selama 90 menit, apalagi ketika menghadapi lawan yang jauh lebih kuat. Situasi yang sama, tambahnya, akan dialami Indonesia ketika berhadapan dengan tim kelas dunia di Piala Dunia.
Baca juga: Adrian Wibowo Sudah Tak Sabar Debut Bersama Timnas Indonesia
