PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah demi Desentralisasi Pembinaan
PBSI meluncurkan program Pelatnas Wilayah (Pelatwil) sebagai langkah strategis menuju desentralisasi pembinaan atlet bulutangkis di tanah air.
www.sportcorner.id - PBSI meluncurkan program Pelatnas Wilayah (Pelatwil) sebagai langkah strategis menuju desentralisasi pembinaan atlet bulutangkis di tanah air.
Program ini diharapkan dapat menjaring atlet-atlet bulutangkis berbakat yang tersebar luas di seluruh penjuru tanah air dan tentunya juga menjadi jembatan antara pembinaan di daerah dengan pusat pelatihan nasional (Pelatnas) utama di Cipayung, Jakarta.
Program Pelatwil ditandai penandatanganan Memorandum Of Understanding (MOU) antara Pengurus Pusat PBSI dengan Pengurus Provinsi PBSI Sumatera Utara dan Pengurus Provinsi PBSI Jawa Timur di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Senin (3/11/2025). Dua provinsi ini ditunjuk sebagai pelaksana Pelatwil Barat dan Pelatwil Tengah.
Dalam penandatanganan tersebut, PP PBSI diwakili Sekretaris Jenderal Ricky Soebagdja yang didampingi Wakil Sekretaris Jenderal Wino Suwarno, Wakil Bendahara Umum Eddy Prayitno, Kabid Pembinaan dan Prestasi Daerah Umar Djaidi serta Ketua Tim Kajian Pelatwil Slamet Soedarsono.
Menurut Slamet, Pelatwil adalah program PP PBSI yang merupakan amanat Musyawarah Nasional (Munas).
Pelatwil merupakan upaya memperkuat ekosistem pembinaan dengan memberikan kesempatan yang lebih luas bagi atlet-atlet daerah untuk berkembang tanpa harus berpindah ke Pulau Jawa.
"Kami ingin memastikan pembinaan atlet muda berjalan secara merata di seluruh wilayah Indonesia. Melalui Pelatwil, PBSI menghadirkan standar pelatihan nasional langsung ke daerah dengan sistim, pelatih dan fasilitas yang terintegrasi," ujar Slamet.



