www.SportCorner.id - Klub kasta kedua Liga Inggris, Quuens Park Rangers (QPR), dilaporkan melakukan pemutusan hubungan kerja dengan maskot mereka sendiri yakni Jude the Cat.
Pemecatan dijatuhkan pada pemakai kostum maskot bermotif kucing hitam tersebut setelah diduga kerap menggoda suporter wanita yang datang ke stadion.
Sampai Minggu (7/4/2024) belum ada pernyataan resmi dari QPR soal skandal Jude the Cat namun The Sun mewartakan bahwa didepaknya sang pemeran memang benar adanya.
Sebenarnya serangkaian peringatan sudah dilayangkan pada pengisi kostum agar tidak terlalu sering berbincang dengan fans yang datang ke Loftus Road pada hari pertandingan.
Namun hal itu tidak diindahkan yang bersangkutan sehingga kemudian berujung pada pemecatannya sendiri.
Baca juga: Baru Ikut Piala Asia U-23 di 2024, Timnas Indonesia 'Disindir' Vietnam
Masih dari The Sun, QPR tidak akan menghilangkan Jude the Cat karena pemeran pengganti bakal mereka datangkan.
Jude the Cat sendiri adalah bagian tidak terpisahkan dari QPR karena sudah menjadi salah satu atraksi di Loftus Road sejak 2008 silam.
Tokohnya sendiri terinspirasi dari seekor kucing hitam yang sering mondar-mandir di kawasan kompleks stadion sehingga oleh fans The Hoops dianggap sebagai pembawa keberuntungan.
