Kaca Film Pengaruhi Efisiensi Bahan Bakar, Kok Bisa?

Sebuah produk kaca film terkemuka mengklaim penggunaan produknya mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar. Kok bisa?

Share:
article
Window Film - FREEPIK
Otomotif
Window Film - FREEPIK

Keuntungan: Sistem HVAC, memungkinkan kabin mobil memiliki fitur Dual Zone hingga Trile Zone dengan cara memasangkan heater core terpisah di masing-masing jalur udara AC.
Kerugian: Karena kompresor selalu aktif, mesin terus terbebani sehingga konsumsi bahan bakar juga menjadi sedikit lebih banyak.

Pengaruh kaca film terhadap konsumsi bahan bakar

Setelah kita memahami prinsip kerja AC dan HVAC, tentunya Anda sudah mendapat sedikit gambaran, mengapa penggunaan kaca film tidak mempengaruhi kendaraan dengan sistem penyejuk ruangan jenis HVAC. Kalaupun benar berpengaruh, tentu tidak terlalu signifikan.

Untuk penyejuk ruangan AC, penggunaan kaca film dapat secara efektif untuk membendung panas sinar matahari, sehingga kerja kompresor AC lebih ringan karena kabin mobil lebih cepat sejuk. Otomatis membuat beban kerja mesin berkurang sehingga mengurangi konsumsi bbm.

Baca juga: Kenapa Motor Ducati tidak Memiliki Redline?

Akan tetapi efisiensi bahan bakar tetap tidak akan tercapai jika Anda kurang kurang bijak dalam menggunakan perangkat penyejuk ruangan mobil. Sejatinya, AC dihadirkan untuk membuat kabin sejuk dan nyaman, bukan untuk membuat kabin menjadi dingin membeku.

Oleh karena itu, setinglah suhu kabin pada temperatur ideal, misalnya 24-26 derajat Celsius. Suhu yang terlalu dingin juga akan membuat tubuh menjaadi kurang nyaman saat Anda keluar dari mobil.


Baca Juga

BYD RACCO di Japan Mobility Show 2025. (BYD)

K-EV Pertama di Dunia BYD RACCO Debut di Japan Mobility Show 2025

GIIAS Makassar 2025 siap digelar di venue baru. (Seven Event)

Ada Apa di Pameran Otomotif GIIAS Makassar 2025?

GAIKINDO Jakarta Auto Week 2025. (Bagus)

Butuh Mobil Baru? Manfaatkan Ragam Program di GJAW 2025