Strategi Bermain Ganda Campuran yang Efektif dalam Bulutangkis

Meskipun terlihat sederhana, bermain di sektor ganda campuran membutuhkan strategi yang berbeda dibandingkan dengan ganda putra atau ganda putri.

Share:
Ilustrasi bulutangkis (freepik.com)
Bulutangkis
Ilustrasi bulutangkis (freepik.com)

Namun, strategi ini bersifat fleksibel tergantung kemampuan masing-masing pemain. Pemain wanita yang kuat juga bisa bertahan di belakang dalam situasi tertentu, terutama saat menerima servis.

2. Servis dan Resepsi yang Akurat

Dalam ganda campuran, servis pendek dan akurat sangat penting, terutama dari pemain wanita ke lawan pria. Tujuannya adalah untuk memaksa lawan mengangkat shuttlecock dan menciptakan peluang serangan. Resepsi atau pengembalian servis pun harus dilakukan dengan cermat agar tidak memberikan kesempatan lawan untuk menyerang balik dengan mudah.

3. Variasi Serangan

Mengandalkan satu jenis serangan seperti smash saja tidak cukup. Kombinasikan smash dengan dropshot, drive, dan permainan net agar lawan tidak mudah membaca pola permainan. Kerja sama antar pasangan juga sangat penting agar dapat menciptakan celah dan menekan lawan secara terus-menerus.

Baca juga: Total Hadiah yang Didapat Sabar/Reza usai Diguyur Bonus Sponsor

4. Komunikasi dan Koordinasi

Strategi terbaik dalam ganda campuran tidak akan berjalan lancar tanpa komunikasi yang baik. Komunikasi verbal seperti memberi tahu siapa yang akan mengambil bola sangat penting untuk menghindari kebingungan di lapangan. Koordinasi pergerakan juga harus dilatih agar kedua pemain bisa saling melengkapi tanpa saling bertabrakan atau meninggalkan area kosong.


Baca Juga

Dejan Ferdinansya/Siti Fadia Silva Ramadhanti/Media PBSI.

Penyebab PBSI Cerai Pasangan Dejan/Fadia

Aksi Fajar/Rian di babak semifinal Indonesia Open 2025. (Foto: Instagram/pbsi)

PBSI Kian Terpuruk, Siapa yang salah?

Juara Indonesia Open 2025, Thom Gicquel/Delphine Delrue/Foto: PBSI

Sejarah Tercipta di Indonesia Open 2025

Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani/Foto: PBSI

Atlet Non-Pelatnas PBSI Selamatkan Wajah Indonesia

Chou Tien Chen Keukeuh Operasi Kanker Usus

Chou Tien Ten Lolos ke Final Indonesia Open Setelah 6 Tahun