6 Klub Sepak Bola Top Eropa yang Pernah Terdegradasi Bukan Karena Performa Buruk

Sejarah sepakbola Eropa menyimpan banyak cerita kelam tentang klub-klub besar yang harus terdegradasi karena alasan di luar permainan

Share:
Bola

Sportcorner.id - Dalam dunia sepakbola, degradasi biasanya menjadi konsekuensi logis dari performa yang buruk di lapangan. Namun, tidak semua klub turun kasta karena kalah bertanding. 

Sejarah sepakbola Eropa menyimpan banyak cerita kelam tentang klub-klub besar yang harus terdegradasi karena alasan di luar permainan, mulai dari skandal korupsi, konflik internal, hingga masalah keuangan serius.

Beberapa dari klub ini bahkan pernah mendominasi liga domestik dan Eropa, tetapi terpaksa jatuh ke kasta bawah karena pelanggaran administratif atau hukuman hukum. 

Kejadian-kejadian ini menjadi pengingat bahwa stabilitas finansial dan etika manajemen sangat penting dalam mengelola klub profesional.

Baca juga: Jadwal dan Bagan Babak 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025

Berikut adalah enam klub elite Eropa yang pernah merasakan pahitnya degradasi bukan karena performa buruk di lapangan.

1. Lyon – Degradasi karena Masalah Finansial (Prancis)

Salah satu kabar paling mengejutkan datang dari Olympique Lyonnais. Klub yang pernah tujuh kali berturut-turut menjuarai Ligue 1 ini harus terdegradasi ke Ligue 2 bukan karena posisi klasemen, tetapi akibat kegagalan memenuhi regulasi keuangan.


Baca Juga

Paul Munster (Foto: Persebaya Surabaya/persebaya.id)

Ini Alasan Paul Munster Kembali Ke Bhayangkara FC