Jarak Tempuh Bukan Lagi Patokan Mengganti Oli?
Tak sedikit pengguna kendaraan, baik itu roda 2 ataupun roda 4, jika ingin mengganti oil kendaraannya masih berpatokan pada kilometer yang dicapai.
www.sportcorner.id - Oli merupakan komponen krusial bagi kendaraan karena berperan penting dalam menjaga kinerja mesin. Tak hanya itu, oli berfungsi sebagai pelumas, pendingin, dan pembersih mesin, serta membantu mencegah keausan dan kerusakan komponen mesin, maka penting untuk menggantinya secara berkala.
Tak sedikit pengguna kendaraan, baik itu roda 2 ataupun roda 4, jika ingin mengganti oil kendaraannya masih berpatokan pada kilometer yang dicapai. Padahal hal ini tidak sepenuhnya benar. Lantas, Bagaimana ganti oli kendaraan yang tepat?
Ganti oli yang tepat adalah yang sesuai dengan putaran mesin. Kadang di perkotaan jarak tempuh kendaraan 10 km bisa 1 jam lebih, namun di total putaran mesinnya bisa lebih dari 10 km.
Jadi, jarak tempuh tersebut belum sebanding dengan putaran mesin karena dalam 10 km perjalanan kendaraan, mungkin saja terkena kemacetan tapi mesin tetap jalan atau berputar.
Hal inilah yang terkadang berpengaruh kualitas oli dan karena itulah yang paling tepat adalah mengganti oli sesuai dengan ukuran waktu, seperti 1 bulan sekali atau 2 bulan sekali, tergantung pada pemakaian kendaraan tersebut.
Dengan begitu kualitas oli tidak akan banyak berubah dan mempengaruhi performa mesin kendraan itu sendiri. Rutin mengganti oli sudah pasti lebih baik dibanding harus mengganti onderdil mesin karena kualitas oli sudah jenuh.
Baik itu motor maupun mobil, selalu gunakan oli yang direkomendasikan pabrikan, karena oli yang direkomendasikan terbuat dari base oil dan aditif yang berkualitas tinggi, memiliki kekentalan yang stabil, membuat mesin bekerja optimal selama start up operasi suhu tinggi.