Bukan Sepakbola, Ternyata Ini Olahraga yang Bikin Ratu Tisha Jatuh Cinta
Siapa sangka? ternyata sepakbola bukanlah cabang olahraga pertama yang membuat Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI pertama kali jatuh cinta.
Berkat rancangan dan sentuhan tangannya, tim sekolahnya berhasil meraih prestasi yang membanggakan dengan menyiapkan skuadnya untuk mengikuti beberapa turnamen dan kejuaraan.
Lali, ia pun melanjutkan minatnya tersebut saat menempuh pendidikan ke jurusan Matematika di Institut Teknologi Bandung (ITB) dengan menjadi bagian tim manajerial untuk Persatuan Sepak Bola ITB (PS ITB) di bawah Liga Mahasiswa Jawa Barat dan Persib.
Baca Juga: [Profil Ratu Tisha, Sosok yang Digadang-gadang Bakal Jadi Ketum PSSI]
Usai lulus tahun 2008, ia mendirikan LabBola yakni sebuah usaha yang bergerak pada bidang jasa penyedia data analisis di dunia olahraga.
Tak tanggung-tanggung, Tisha bahkan mendapatkan gelar Master dari FIFA Master Programme yang prestisius di Eropa usai masuk ke daftar 28 orang yang lolos seleksi dari 6400 pendaftar di seluruh dunia pada 2013.
Lulus dengan peringkat ke-7 dari 28 orang tersebut, ia mempelajari bidang studi Sport Humanity, Manajemen Olahraga, dan Hukum Olahraga selama satu setengah tahun.
Pada 2016, perempuan berparas cantik ini sempat menjadi Direktur Kommpetisi dan menggelar ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) bersama PT Gelora Trisula Semesta (GTS).
Kemudian, jejaknya di ranah sepakbola Tanah Air dimulai saat ia menjabat sebagai Direktur Kompetisi di PT Liga Indonesia Baru (LIB), lalu naik ke posisi strategis sebagai Sekjen PSSI.
