Sudah Satu Dekade Tunggal Putri Tak Mampu Raih Medali di Kejuaraan Dunia

Sudah satu dekade atau 10 tahun tunggal putri Indonesia tak mampu meraih medali di Kejuaraan Dunia.

Share:
article
Gregoria Mariska Tunjung di Japan Open 2025/Foto: PBSI
Bulutangkis
Gregoria Mariska Tunjung di Japan Open 2025/Foto: PBSI

www.sportcorner.id - Sudah satu dekade atau 10 tahun tunggal putri Indonesia tak mampu meraih medali di Kejuaraan Dunia.

Kejuaraan Dunia 2025 akan digelar di Paris, 25-31 Agustus. Ada dua wakil Merah Putih yang berlaga, yakni Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.

Sudah lama tunggal putri Indonesia absen di podium Kejuaraan Dunia. Terakhir, medali dipersembahkan Lindaweni Fanetri di tahun 2015 dimana dia meraih perunggu.

Sementara itu, mundur 32 tahun lalu atau tepatnya di tahun 1993 terakhir kali tunggal putri Indonesia meraih medali emas di Kejuaraan Dunia yang dipersembahkan Susy Susanti.

Pelatih tunggal putri, Imam Tohari ingin anak asuhnya memecah kebuntuan meraih medali di ajang Kejuaraan Dunia.

[Baca Juga: Viktor Axelsen Mundur, Alwi Farhan Tampil di Kejuaraan Dunia 2025]

"Saya berharap tunggal putri bisa membawa medali. Anak-anak juga pasti ingin, karena sudah lama tak ada medali," ujar Imam, di Pelatnas PBSI Cipayung, Kamis (14/8/2025).


Baca Juga

Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri di China Masters 2025/Foto: PBSI

Hasil Korea Open 2025: Fajar/Fikri Jadi Runner-Up

Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah/Foto: PBSI

Hasil Korea Open 2025: Amri/Nita Tak Kasih Ampun Lawan

Aksi Jonatan Christe di Badminton Asia Championships 2025. (Foto: Instagram/pbsi)

7 Wakil Indonesia Tembus 16 Besar China Masters 2025