Inilah 5 Petinju Indonesia yang Meninggal Usai Tanding

Terdapat lima petinju di Indonesia yang meninggal usai bertanding di ring.

Share:
Olahraga

Dini hari usai tanding, Coto tiba-tiba ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri hingga akhirnya dilarikan ke RS UKI.

Dokter memutuskan untuk melakukan operasi guna mengeluarkan darah di otak Coto. Namun, dirinya tetap tidak sadarkan diri.

Koma selama empat hari, dirinya diakui mengalami cedera otak dan meninggal pada 4 April 2012.

5. Muhammad Alfaridzi.
Muhammad Alfaridzi menjadi petinju Tanah Air yang meninggal karena mengalami pendarahan otak bagian kiri.

Ia meninggal usai dipukul oleh lawan asal Thailand, Khongtawat Sorkiti pada ronde kedelapan dalam pertandingan Gelar Tinju Profesional pada 30 Maret 2001.

Alfaridzi menghembuskan napas terakhirnya usai mengalami koma selama tiga hari di RS UKI, Jakarta pada Senin, 2 April 2001 silam.
 


Baca Juga

Peraih MVP IBL All Star 2025, William Artino/Foto: IBL Indonesia

Daftar Peraih Penghargaan di IBL All Star 2025

Abraham Damar Grahita di laga Prawira Bandung vs Satria Muda (Foto: IBL Indonesia/iblindonesia.com)

Link Live Streaming IBL All Stars 2025

Gresik Petrokimia vs Popsivo Polwan di final four Porliga 2025/IG Moji

Jadwal Final Four Proliga 2025, Sabtu 3 Mei 2025

Jakarta Popsivo Polwan menang 3-1 atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di final four Proliga 2025 putri/foto: Vidio

Jadwal Hari Kedua Final Four Proliga 2025 Seri Solo